ADS

Khasiat Dan Manfaat Belut Untuk Kesehatan Serta Kandungan Gizinya

KHASIAT DAN MANFAAT DAGING BELUT BAGI KESEHATAN SERTA KANDUNGAN GIZINYA KHASIAT DAN MANFAAT BELUT UNTUK KESEHATAN SERTA KANDUNGAN GIZINYA

KHASIAT DAN MANFAAT DAGING BELUT BAGI KESEHATAN SERTA KANDUNGAN GIZINYA. Belut (Monopterus albus), binatang licin berbentuk menyerupai ular ini menjadi obyek kesenangan kuliner insan yang daging nya kaya nutrisi dan berdaya guna. Namun dibalik penampilannya yang kurang menarik, bahkan sementara orang jijik melihatnya, belut merupakan kuliner unggulan yang sangat yummy dan kaya banyak sekali zat gizi. dan kegunaannya. Salah satu keunggulannya, kaya hormon kalsitonin, yang berfungsi untuk memelihara kekurangan/kesehatan tulang. Selain itu, belut juga mempunyai banyak sekali khasiat untuk kesehatan. Seperti Khasiat Belut untuk Bayi, untuk Lelaki (Laki-laki) dan khasiat dan manfaat untuk Wanita.


Di Indonesia terdapat tiga jenis ikan belut, yaitu belut sawah (Monopterus albus Zuieuw), belut rawa (Synbranchus bengalensis Mc. Clell), dan belut bermata sangat kecil (Macrotema caligans Cant). Belut sawah merupakan jenis yang paling dikenal di Indonesia, sedangkan belut rawa jumlahnya terbatas sehingga kurang begitu dikenal. Jenis Belut lainnya ada Belut Laut.

Panjang seekor belut sangat bervariasi. Monopterus indicus hanya berukuran 8,5 cm, sementara belut marmer Synbranchus marmoratus diketahui sanggup mencapai 1,5m.

Kebanyakan akal daya belut dimanfaatkan untuk kebutuhan konsumsi. Dilihat dari komposisi gizinya, belut mempunyai nilai energi yang cukup tinggi, yaitu 303 kkal per 100 gram daging. Nilai energi belut jauh lebih tinggi dibandingkan telur (162 kkal/ 100 gram tanpa kulit) dan daging sapi (207 kkal per 100 gram).

Nilai protein pada belut (18,4 g/ 100 g daging) setara dengan protein daging sapi (18,8 g/ 100g), tetapi lebih tinggi dari protein telur (12,8 g/100 g). Seperti jenis ikan lainnya, nilai cerna protein pada belut juga sangat tinggi, sehingga sangat cocok untuk sumber protein bagi semua kelompok usia, dari bayi hingga usia lanjut.

Leusin mempunyai kegunaan untuk perombakan dan pembentukan protein otot. Asam glutamat sangat dibutuhkan untuk meningkatkan sistem kekebalan badan dan asam aspartat untuk membantu kerja neurotransmitter.

Tingginya kadar asam glutamat pada belut menimbulkan belut berasa enak dan gurih. Dalam proses pemasakannya tidak perlu ditambah penyedap rasa berupa monosodium glutamat (MSG).

Kandungan arginin (asam amino nonesensial) pada belut sanggup memengaruhi produksi hormon pertumbuhan insan yang terkenal dengan sebutan human growth hormone (HGH). HGH ini yang akan membantu meningkatkan kesehatan otot dan mengurangi penumpukan lemak di tubuh. Hasil uji laboratorium juga memperlihatkan bahwa arginin berfungsi menghambat pertumbuhan sel-sel kanker payudara.

Belut kaya akan zat besi (20 mg/100 g), jauh lebih tinggi dibandingkan zat besi pada telur dan daging (2,8 mg/ 100g). Konsumsi 125 gram belut setiap hari telah memenuhi kebutuhan badan akan zat besi, yaitu 25 mg per hari. Zat besi sangat dibutuhkan badan untuk mencegah anemia gizi, yang ditandai oleh badan yang gampang lemah, letih, dan lesu.

Zat besi mempunyai kegunaan untuk membentuk hemoglobin darah yang berfungsi membawa oksigen ke. seluruh jaringan tubuh. Oksigen tersebut selanjutnya berfungsi untuk mengoksidasi karbohidrat, lemak, dan protein menjadi energi untuk kegiatan tubuh. Itulah yang mengakibatkan tanda-tanda utama kekurangan zat besi yaitu lemah, letih, dan tidak bertenaga. Zat besi juga mempunyai kegunaan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga tidak gampang terjangkit banyak sekali penyakit infeksi.

Belut juga kaya akan fosfor. Nilainya dua kali lipat fosfor pada telur. Tanpa kehadiran fosfor, kalsium tidak sanggup membentuk massa tulang. Karena itu, konsumsi fosfor hares berimbang dengan kalsium, biar tulang menjadi kokoh dan kuat, sehingga terbebas dari osteoporosis. Di dalam tubuh, fosfor yang berbentuk kristal kalsium fosfat umumnya (sekitar 80 persen) berada dalam tulang dan gigi.

Fungsi utama fosfor yaitu sebagai pemberi energi dan kekuatan pada metabolisme lemak dan karbohidrat, sebagai penunjang kesehatan gigi dan gusi, untuk sintesis DNA serta perembesan dan pemakaian kalsium. Kebutuhan fosfor bagi ibu hamil tentu lebih banyal dibandingkan saat-saat tidak mengandung, terutama untuk pembentukan tulang janinnya. Jika asupan fosfor kurang, janin akan mengambilnya dari sang ibu. Ini salah satu penyebab penyakit tulang keropos pada ibu. Kebutuhan fosfor akan terpenuhi apabila konsumsi protein juga diperhatikan.

Kandungan vitamin A yang mencapai 1.600 SI per 100 g menciptakan belut sangat baik untuk dipakai sebagai pemelihara sel epitel. Selain itu, vitamin A juga sangat dibutuhkan badan untuk pertumbuhan, penglihatan, dan prows reproduksi.

Belut juga kaya akan vitamin B. Vitamin B umumnya berperan sebagai kofaktor dari suatu enzim, sehingga enzim sanggup berfungsi normal dalam proses metabolisme tubuh. Vitamin B juga sangat penting bagi otak untuk berfungsi normal, membantu membentuk protein, hormon, dan sel darah merah.

Meskipun mempunyai nilai gizi yang tinggi, kandungan lemak pada belut juga cukup tinggi, yaitu mencapai 27 g per 100 g. Lebih tinggi dibandingkan lemak pada telur (11,5 g/100 g) dan daging sapi (14,0 g/100 g).

Di antara kelompok ikan, belut digolongkan sebagai ikan berkadar lemak tinggi. Kandungan lemak pada belut hampir setara dengan lemak pada daging babi (28 g/100 gram). Menurut publikasi yang dikeluarkan oleh Singapore General Hospital, belut termasuk kuliner berkolesterol tinggi dan wajib untuk diwaspadai.

Walaupun kadar lemaknya tinggi, belut tidak perlu dihindari dalam referensi makan kita. Bagaimanapun, lemak memegang tugas penting sebagai somber kelezatan, sumber energi, penyedia asam lemak esensial, dan tentu saja sebagai pembawa vitamin min larut lemak (A, D, E dan K).

Pada lemak ikan terdapat vitamin D yang cukup tinggi, yaitu 10 kali lipat dibandingkan cuilan dagingnya dan 50 kali lipat vitamin D yang terdapat pada susu. Vitamin D sangat mempunyai kegunaan bagi badan untuk membantu perembesan kalsium dan menghalanginya dad proses resorpsi (pelepasan kalsium dad tulang).

Upaya untuk mengurangi kadar lemak pada belut yaitu dengan cara dipanggang di atas bara api. Proses pemanggangan akan mengakibatkan lemak mencair dan keluar dari daging belut, menetes ke bara api. Sebaiknya belut tidak diolah dengan cara digoreng, biar kadar lemaknya tidak bertambah banyak.

Seperti pada jenis ikan lain, belut juga mengandung asam lemak omega 3. Kadar omega 3 pada lemak ikan, termasuk belut, sangat bervariasi tetapi berkisar antara 4,48 persen hingga dengan 11,80 persen. Kandungan omega 3 pada ikan, tergantung kepada jenis, umur, ketersediaan makanan, dan tempat penangkapan.

Dan hasil penelitian, diketahui bahwa cuilan badan ikan mempunyai lemak dengan komposisi omega 3 yang berbeda-beda. Kadar omega 3 pada cuilan kepala sekitar 12 persen, dada 28 persen, daging permukaan 31,2 persen, dan isi rongga perut 42,1 persen (berdasarkan berat kering).
Demikianlah artikel Khasiat dan Manfaat Daging Hewan Belut yang diambil dari banyak sekali sumber dan jurnal kesehatan di Indonesia menyerupai Wikipedia, smallcrab, dan banyak sekali sumber lainnya di Media Internet. Kami sadar artikel mengenai Belut ini belumlah lengkap sewaktu-waktu apabila ada sumber yang menari akan Kami update atau ada yang memperlihatkan pinjaman atikel silahkan kirim melalui Facebook Fanpage Kami dan Contact Us. Bagi penggemar Resep Pepes Belut dan juga Belut Goreng serta enak dibikin Keripik Belut..

Subscribe to receive free email updates:

ADS